Ruteng, RM-Media – “Partisipasi kita semua dalam mengembangkan ekonomi di Manggarai sangat penting. Saya melihat kesetaraan di antara kita semua di sini, dan saya melihat kita punya kesempatan yang sama untuk hal tersebut,” jelas Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Tenaga Kerja Kabupaten Manggarai, Dicky Jenarut saat membuka program pelatihan digitalisasi bagi pelaku UMKM di Kabupaten Manggarai, Senin, (13/05).
Program pelatihan digitalisasi bagi pelaku UMKM bertajuk “Pelatihan KUBIK Jago Digital” ini merupakan rangkaian pelatihan dan pendampingan yang dilakukan Yayasan Ayo Indonesia bekerja sama dengan Yayasan NLR Indonesia.
Pelatihan yang berlangsung selama dua hari (13-14 Mei 2024) di Aula Efata Ruteng ini diikuti 70 peserta, dengan 35 peserta di antaranya merupakan penyandang disabilitas yang didampingi oleh Ayo Indonesia melalui program KUBIK (Kelompok Usaha dan Bisnis Inklusif).
70 peserta yang terlibat dalam pelatihan dua hari tersebut datang dari sejumlah wilayah di Manggarai, dengan jenis usaha yang beragam, seperti kerajinan tangan, kuliner, hingga content creator.