Di bidang birokrasi, Ngkeros mengakui masih banyak yang perlu diperbaiki. Ia menyatakan, penempatan pejabat harus didasarkan pada keahlian dan kemampuan untuk memastikan birokrasi yang efektif. “Birokrasi adalah tulang punggung pembangunan. Penempatan harus benar-benar berdasarkan kemampuan, seperti memilih dokter yang tepat untuk menyembuhkan penyakit. Orang yang tepat di posisi yang tepat akan memberikan dampak yang lebih signifikan,” ujarnya.
“Padat Karya” dalam proyek pembangunan di desa.
Ngkeros juga menekankan konsep “Padat Karya” dalam proyek pembangunan di desa, dengan tujuan untuk memberdayakan masyarakat lokal serta menciptakan rasa tanggung jawab atas fasilitas yang dibangun. “Melalui pola ini, masyarakat dapat ikut menjaga keberlanjutan pembangunan di desanya. Jangan sampai program dan dana punya desa tetapi uangnya dibawa keluar ” tutupnya.
Maksimus Ngkeros dengan jelas menyampaikan komitmennya untuk membawa perubahan yang berkelanjutan bagi masyarakat Manggarai, dengan fokus pada infrastruktur, air bersih, dan peningkatan kualitas birokrasi.
