Slow jogging merupakan olahraga aerobik, sehingga dapat menguatkan jantung dan paru-paru. Saat jantung makin kuat, jantung mampu memompa lebih banyak darah—dan juga oksigen—keluar ke tubuh setiap kali berdetak. Hal ini secara efektif dapat menurunkan detak jantung karena kerja jantung menjadi lebih efisien.
Manfaat latihan yang didapatkan bisa lebih banyak dibanding olahraga intensitas sedang, seperti meningkatkan kepadatan kapiler dan kepadatan mitokondria di otot serta meningkatkan volume plasma darah.
Baik untuk pikiran
Ada beberapa cara lari membantu kesehatan mental.
Setelah selesai joging, endocannabinoid dilepaskan tubuh, yang merupakan zat biokimia yang mirip dengan ganja. Bahan kimia yang diproduksi secara alami di tubuh ini membanjiri aliran darah dan berpindah ke otak. Ini dapat memberikan perasaan berkurangnya stres dan ketenangan jangka pendek serta dapat meningkatkan respons fisik dan mental terhadap situasi stres.
Selain itu, joging juga bisa meningkatkan suasana hati. Lari dapat mengurangi kecemasan dan depresi pada beberapa orang. Ini tidak akan menghilangkan depresi dalam semalam, tetapi dapat membantu mengelola gejalanya.