Tingkatkan Promosi
Selain itu Shana juga menekankan pentingnya memperkuat promosi melalui kolaborasi dengan berbagai pihak terutama dengan akan dibukanya penerbangan internasional di Labuan Bajo yang merupakan akses utama pariwisata NTT.
“Kami terus mendorong penyebaran wisatawan dengan berbagai bentuk promosi destinasi dan produk wisata, salah satunya melalui penyusunan peta perjalanan ke 30 desa wisata yang ada di kawasan Floratama. Lembah Colol sebagai signature kopi sendiri merupakan 1 dari 30 tujuan perjalanan wisatawan kami yakini memiliki daya tarik unggulan bukan hanya kopi sebagai produk, tetapi juga dapat menawarkan experience perkebunan kopi dan masyarakat petani kopi sebagai daya tariknya,” jelas Shana.
Ajang Promosi Budaya Manggarai
Hari pertama penyelenggaraan Festival Kopi Lembah Colol diwarnai dengan berbagai atraksi budaya.
Click here to preview your posts with PRO themes ››
Diawali dengan ritual kepok untuk semua tamu VIP di Rumah Gendang Biting, acara kemudian dilanjukan dengan perarakan para tamu menuju tempat berlangsungnya acara festival diiringi dengan ‘ronda’.
Di lapangan (tempat berlangsungnya acara Festival) tamu VIP diterima dengan tarian ‘tiba meka’ yang diperagakan oleh 6 orang gadis cantik dengan balutan busana adat Manggarai yang Indah dan menawan.
Setelah tarian ‘tiba meka’ tamu undangan berturut turut disuguhkan dengan berbagai atraksi seperti tarian caci (adu tangkas) yang dibawakan anak anak SMP Negeri Satap Colol.
Dan pada moment inilah Tamu VIP diberikan kesempatan untuk melakukan pukul pembuka (Paki halus) kepada beberapa peserta caci.
Beberapa tamu yang ambil bagian pada acara paki halus ini adalah bupati Agas Andreas, sekda Manggarai timur Boni Hasdungan, Direktur BPOLBF Shana Fatia.
Click here to preview your posts with PRO themes ››
Setelah tarian caci, ratusan anak laki laki dan anak perempuan yang berasal dari beberapa SMA menyatu dalam irama alunan bunyi gendang untuk kemudian terekpresi melalui gerakan masal bersama dalam tarian kolosal.
Selain tarian kolosal, beberapa tarian seperti ndudu ndake, rangkuk alu disuguhkan untuk menghibur para tamu yang datang dari berbagai daerah.
READ: Tanggapan Anggota DPR Komisi XI DPR Fraksi PDIP Soal Putusan MK tentang Sistem Pemilu Terbuka