Jumlah tersebut memang turun dibandingkan dengan tahun sebelumnya yakni tahun 2022 dengan jumlah balita stunting sekitar 3.675 anak dengan persentase kasus 15,9 persen.
Pada periode timbang Agustus 2023, prevalensi stunting tingkat Manggarai Barat adalah 15,09 %. Karena prevalensinya dinilai masih tinggi, beberapa waktu lalu, Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi memberi penegasan upaya percepatan penurunan stunting, mulai dari OPD di tingkat kabupaten hingga kepala desa dan kepala puskemas di tingkat kecamatan dan desa, agar prevalensi stunting tahun 2023, harus turun 1 (satu) digit
Kerja sama semua pihak itu kini membuahkan hasil. Prevalensi stunting hasil timbang periode Februari 2023, turun menjadi 1 digit, yakni 09,06 %.