Berikut manfaat slow jogging
Menambah variasi
Selalu berlari dengan kecepatan yang sama tidak hanya membatasi kemajuan kamu secara keseluruhan, tetapi juga cepat menimbulkan kebosanan.
Tipsnya adalah dengan latihan terpolarisasi—memadukan intensitas, dibandingkan terus-menerus melakukan pola latihan yang sama. Jadi, sebaiknya berlari perlahan pada satu hari, dan lakukan yang lebih cepat pada hari berikutnya.
Dengan kata lain, akan lebih efektif untuk memvariasikan intensitas dari satu latihan ke latihan lainnya daripada memaksakan diri ke kecepatan “sedang-cepat” yang sama setiap hari.
Kamu juga bisa mencari teman lari atau bergabung dengan klub pelari untuk joging satu kali per minggu dibanding lari sendirian
Baik untuk Pemulihan
Jogging dapat mempercepat pemulihan dari sesi olahraga yang intens atau ketika mengalami delayed onset muscle soreness (DOMS). Kekakuan ini sering kali membuat kamu merasa lemas selama beberapa hari pasca latihan.
Yang perlu kamu lakukan adalah joging ringan dengan kecepatan 30–60 persen dari detak jantung maksimum untuk mengendurkan dan membuang racun dari tubuh.