- Menanam bibit sehat
- Sanitasi kebun
- Pengendalian serangga penular dengan menggunakan insektisida sistemik
- Eradikasi/pembongkaran rumpun yang sakit.
SANITASI LINGKUNGAN PADA TANAMAN PISANG
Pengendalian utama hama dan penyakit pada tanaman pisang adalah menjaga lingkungan tumbuh tetap bersih atau biasa disebut sanitasi. Sanitasi kebun bertujuan untuk menjaga lingkungan kebun tetap sehat, sehingga pertumbuhan tanaman dapat berlangsung dengan baik. Pemeliharaan dilakukan 45 hari sekali meliputi kegiatan pembersihan daun kering, penjarangan anakan dan pembuangan sisa tanaman bekas panen.
- Pembuatan Parit Kelililing dan Rorak
Tujuan Pembuatan draenase adalah untuk mencegah penularan penyakit terutama penyakit tular tanah dari lingkungan sekitar kebun dan sanitasi kebun. Parit dibuat mengelilingi kebun dengan lebar dan 50-60 cm dan kedalaman 40-50 cm, sedangkan rorak/lubang bertujuan untuk mengumpulkan sisa-sisa tanaman dibuat sebanyak 10 buah/ha dengan ukuran 1 m3.
- Pemangkasan
Pemangkasan daun yang kering bertujuan untuk pencegahan penularan penyakit, mencegah daun-daun yang tua menutupi anakan dan melindungi buah dari goresan daun. Pada saat pembungaan setidaknya ada 6-8 daun sehat agar berat buah maksimal. Setelah pemangkasan bunga jantan tidak dilakukan pemangkasan daun lagi. Daun bekas pangkasan dari tanaman sakit dikumpulkan dan kemudian dibakar selain itu sterilisasi alat pemangkas dengan desinfektan misalnya menggunakan bayclean atau alkohol.