Manggarai, RMMedia – Lomba dayung sampan tradisional yang digagas oleh Yohanes Yosef Nembo yang berlangung dari tanggal 18 hingga 20 Agustus 2023 di Bantaran Kali Wae Pesi Reo telah selesai digelar.
Perlombaan yang baru pertama kali dilaksanakan secara akbar tersebut menarik perhatian banyak masyarakat yang ingin menyaksikan secara langsung kemeriahan acara tersebut. Pantauan media radiomanggarai.com, warga yang datang tidak saja berasal dari seputaran kota Reo.
Tampak pula warga berdatangan dari Kecamatan Lamba Leda Utara Kabupaten Manggarai Timur, dan dari Ruteng yang menghabiskan waktu liburannya.
Kali Wae Pesi sendiri merupakan perbatasan administrasi antara kabupaten Manggarai dan Manggarai Timur.
Hanief Fagih M. Tuan selaku ketua panitia perlombaan menyampaikan, jika ada penilaian positif terkait seluruh rangkaian kegiatan perlombaan tersebut, hal ini merupakan hasil kerja keras, dedikasi, dan kerja sama yang luar biasa dari semua pihak yang terlibat.
Karenanya, Hanief juga mengucapkan terima kasih kepada semua peserta dan panitia serta semua pihak yang telah bekerja keras untuk menjadikan lomba perahu tradisional ini sukses dan berkesan.
BACA JUGA: Ratusan warga padati arena lomba Dayung Sampan Hut RI ke 78 se Manggarai Raya
“Lomba perahu tradisional bukan hanya sekedar ajang perlombaan, tetapi juga sebuah upaya untuk melestarikan dan mempromosikan warisan budaya dan tradisi leluhur kita. Melalui acara ini, kami berharap dapat menginspirasi generasi muda untuk tetap mencintai dan menjaga warisan budaya kita yang kaya. Dan saya, mewakili seluruh masyarakat Reo, dan Reok Barat, Saudara dan saudari saya dari manggarai Barat maupun manggarai Timur kami dengan bangga mengucapkan terimah kasih kepada sang inspirator dari seluruh kegiatan besar ini yakni Bapak Yohanes Yosep Nembo. Beliau telah memberikan inspirasi bagi kami, membagikan suka cita dan kebahagiaan untuk seluruh masyarakat Reo. Sungguh perayaan HUT Kemerdekaan kali ini, kami berpesta dalam suasana berbeda, ini adalah pesta rakyat Reo,” demikian diungkap Hanief Fagih yang juga Caleg DPRD Kabupaten Manggarai dapil IV tersebut.
Fransiskus Hadur, Salah seorang masyarakat asal Manggarai Timur yang turut hadir menyaksikan partai final memberikan apresiasi yang sama.
YOUTUBE: HIGHLIGHT ! LOMBA DAYUNG SAMPAN TRADISIONAL SE MANGGARAI RAYA – KALI WAE PESI REO KAB.MANGGARAI
“Ini acara yang luar biasa pak, kami sebagai masyarakat turut bahagia dan senang. Apa yang dilakukan oleh bapak Jhon Nembo (Yohanes Yosef Nembo) semoga bisa dilaksanakan lagi pada masa mendatang,” ujarnya.
Rahma Aulia yang dipercayakan menjadi master of ceremony acara penutupan mengungkapkan, “ini baru pertama kali pak, kami diberi kepercayaan melaksanakan kegiatan skala besar seperti ini. Kami dan rekan-rekan yang tergabung dalam Sahabat Yohanes Nembo tentu sungguh bangga. Semoga niat baik bapak Yohanes Nembo untuk memajukan Reo bisa tercapai,” jelasnya.