Manggarai Timur,RMMedia – Pimpinan bank BRI Cabang Pembantu Mano, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Ferdi seluru, mengaku terlibat dalam bisnis rokok ilegal yang semakin marak beredar.
Namun, dirinya tidak terlibat langsung, tetapi dijalankan oleh beberapa orang anak buahnya.
Di lansir Vivanews, Ferdi diduga mempermuudah proses pinjaman kepada ‘pemain rokok ilegal’, dalam skala yang besar.
Setiap pemain rokok (Penjual rokok) akan mendapatkan pinjaman KUR, juga (pinjaman pribadi) senilai 1 miliar, dan sebagai imbalannya, setiap peminjam akan menyetor komisi kepada Ferdi.
Dalam lingkaran bisnis haram ini, Ferdi lebih tepatnya sebagai agen (perantara) antara distributor dan pedagang ecer di kampung-kampung di wilayah Manggarai Timur.
Dalam menjalankan bisnis, Ferdi dibantu anak buah sebanyak enam orang. Sejak pengambilan di distributor besar hingga mendistribusikannya ke warung-warung pengecer dijalankan anak buahnya tersebut.
“saya mengakui bahwa saya sebagai agen dan pengedar rokok ilegal jenis summer, king garet, dan sebagiannya trek dengan jumlah yang sedikit” ceritanya kepada wartawan di ruang kerjanya pada Rabu, (5/2/2025)