Jakarta, RM Media – Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik III tahun 2023 secara resmi dibuka oleh Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas pada Sabtu, (28/10/2023) di Jakarta.
Bertempat di Beach City International Stadium Pantai Carnaval Ancol, Menteri Yagut yang didampingi oleh Uskup Agung Jakarta, Mgr Kardinal Ignatius Suharyo, Ketua Panitia Pesparani Katolik III, Sebastian K. M. Salang, menerima telur dan meletakannya pada wadah yang sudah tersedia.
Telur yang menjadi simbol perdamaian itu, selaras dengan tema besar Kebersamaan dalam Keberagaman’yang menggambarkan Pesparani Katolik III tahun 2023 sebagai pesta persaudaraan, persatuan dan kesatuan, kerja sama, solidaritas, serta semangat pengorbanan dari umat Katolik.
Selain itu, Pesparani Katolik yang dirayakan bertepatan dengan momentum Hari Sumpah Pemuda dan tahun politik, menjadi ruang untuk menyuarakan kecintaan terhadap Tanah Air.
Uskup Suharyo dalam sambutannya mengatakan Pesparani Katolik selalu diselenggarakan di sekitar tanggal 28 Oktober yang bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda. Bagi umat Katolik, penyelenggaraan ini memiliki pesan dan makna yang istimewa untuk memuliakan Tuhan sekaligus kecintaan terhadap Tanah Air.
“Bangsa kita memproklamasikan kemerdekaan dalam waktu 17 tahun sejak Sumpah Pemuda. Betapa kuatnya persatuan dan kesatuan ini. Dengan merayakan Pesparani di sekitar tanggal 28 Oktober menunjukkan bahwa kita ingin sungguh merawat dan mengembangkan tanggung jawab sejarah kita sebagai warga negara Indonesia,” tuturnya.
Senada dengan Uskup Suharyo, Menteri Yagut dalam sambutannya mengungkapkan harapannya agar kegiatan Pesparani Katolik III menjadi ajang untuk menelurkan kecintaan terhadap tanah air, melalui keberagamaan tarian dan pakaian adat yang dipertonton pada malam pembukaan