Nasional, RMMedia – Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) terus membantah tudingan pihaknya meminta senjata dan sejumlah uang sebagai tebusan bebasnya pilot Susi Air, Philip Merthens yang disandera sejak awal Februari lalu.
Juru bicata TPNBP-OPM Sebby Sambom seperti dikutip dari Asia Pacific Report pada Maret lalu. Menurut Sambom, narasi permintaan senjata dan uang sebagai tebusan tidak pernah dilontarkan oleh pihaknya. Dia menyebut hal itu cuma propaganda aparat.
“Tidak. Kami tidak pernah minta uang dan senjata untuk menukar pembebasan pilot Philip Mark Merthens,” jelas Sebby Sambom.
Hal ini disampaikan Sebby untuk menananggapi tudingan aparat baik TNI dan POLRI yang mengatakan lebih memilih memberi uang tebusan ketimbang senjata atau kemerdekaan Papua Barat dalam kesepakatan pembebasan pilot asal Selandia Baru.
BACA JUGA: Aliran Dana Korupsi BTS 4G BAKTI: Yayasan Arnolus Mengaku, GMIT Bantah Terima Uang
KKB sendiri menilai penyanderaan tersebut merupakan masalah politik, dengan Philip Merthens dipakai sebagai bagian dari negosiasi dengan politik dengan pemerintah maupun aparat keamanan.
